Konglomerat Indonesia, Prajogo Pangestu Lebih Kaya daripada Pendiri Alibaba

oleh -21 Dilihat

JAKARTA – Indonesia memiliki konglomerat yang juga berstatus sebagai orang terkaya dunia, salah satunya Prajogo Pangestu pendiri Grup Barito Pacific.

Menurut Forbes, orang terkaya kedua di Indonesia tercatat memiliki kekayaan lebih besar dibanding Jack Ma pendiri Alibaba yang selama ini jadi ikon bisnis Asia.

Peringkat Orang Terkaya di Asia Tenggara Awal September 2025: Konglomerat RI Dominan, Kalahkan Singapura-Vietnam Peringkat terbaru Forbes menempatkan Prajogo sebagai orang terkaya ke-2 di Indonesia dan peringkat ke-59 dunia, melampaui Jack Ma yang berada di urutan ke-69.

Lantas, bagaimana perbandingan kekayaan Prajogo dengan Jack Ma?

Prajogo Pangestu lebih kaya daripada Jack Ma

Prajogo Pangestu menempati posisi orang terkaya ke-2 di Indonesia versi Forbes dengan kekayaan 33,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 513 triliun per Selasa (16/9/2025).

Angka tersebut menempatkannya di peringkat ke-59 dunia. Ia kini melampaui Jack Ma, pendiri Alibaba, yang berada di urutan ke-69 dengan kekayaan 30,3 miliar dollar AS atau Rp 466 triliun.

Perbandingan ini menunjukkan bahwa pengusaha asal Indonesia mampu bersaing dengan tokoh bisnis global. Bahkan, Prajogo kini lebih kaya dibanding ikon teknologi Asia, Jack Ma.

Prajogo Pangestu ekspansi dari petrokimia hingga energi terbarukan Prajogo Pangestu lahir sebagai anak seorang pedagang karet pada 81 tahun lalu.

Ia memulai usahanya dari bisnis kayu pada akhir 1970-an.

Perusahaannya, Barito Pacific Timber, melantai di bursa pada 1993. Setelah mengurangi bisnis kayu pada 2007, namanya berubah menjadi Barito Pacific.

Pada tahun yang sama, Barito mengakuisisi 70 persen saham Chandra Asri. Langkah itu menandai pergeseran besar ke sektor petrokimia.

Chandra Asri kemudian bergabung dengan Tri Polyta Indonesia pada 2011. Merger ini menjadikannya salah satu produsen petrokimia terbesar di Indonesia.

Masih pada tahun 2011, Thaioil membeli 15 persen saham Chandra Asri. Hal itu menguatkan posisi perusahaan di pasar regional.

Dalam dekade terakhir, Prajogo juga mengembangkan bisnis di sektor energi. Ia membawa Petrindo Jaya Kreasi dan Barito Renewables Energy ke bursa pada 2023. Upaya ini membuat kekayaannya naik pesat. Forbes mencatat harta Prajogo mencapai 33,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 513 triliun.

Jack Ma mantan guru yang kini salah satu orang terkaya China

Kini berusia 61 tahun, Jack Ma dikenal sebagai guru bahasa Inggris sebelum mendirikan Alibaba pada 1999.

Alibaba tumbuh menjadi salah satu raksasa e-commerce dunia. Kesuksesan itu membuat Jack Ma masuk jajaran orang terkaya global.

Namun, ia mundur dari posisi eksekutif pada 2019. Sejak saat itu, pengaruh langsungnya dalam perusahaan semakin berkurang.

Setelahnya, Jack Ma sempat menghabiskan waktu di luar negeri lebih dari setahun.

Ia kembali ke China pada 2023, bersamaan dengan pengumuman restrukturisasi Alibaba menjadi enam lini bisnis.


Mar.