Samosir – Pemerintah Kabupaten Samosir menggelar kembali even Horja Bius dengan ritual “Mangalahat Horbo” pada 3-4 Oktober 2025 di Onan Sipulo, Kecamatan Palipi.
Event ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Horas Samosir Fiesta (HSF) 2025 yang bertujuan melestarikan keragaman budaya Batak.
Makna dan Tujuan Horja Bius
– Upacara adat untuk memohon berkat dan perlindungan dari roh leluhur serta Mulajadi Na Bolon
– Melestarikan budaya Batak dan meningkatkan pariwisata di Kabupaten Samosir
– Menguatkan Kabupaten Samosir sebagai titik awal peradaban Batak
Ritual Mangalahat Horbo
– Prosesi mengikat moncong kerbau dengan jalinan rotan dan ijuk
– Menarik kerbau menuju “borotan” diiringi alunan Gondang dan Sarune
– Kerbau dijadikan persembahan untuk memohon kesuburan tanah dan kesejahteraan manusia
Dukungan dan Harapan
– Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom, berharap even ini dapat menjadi pelindung budaya dari dampak negatif perkembangan zaman
– Wakil Bupati Samosir, Ariston Tua Sidauruk, mengharapkan evaluasi setiap tahunnya untuk perbaikan event
– Tokoh masyarakat Kecamatan Palipi, Juang Sinaga, mengapresiasi penyelenggaraan even dan berharap dapat memacu geliat pariwisata di Kecamatan Palipi.
