Pedagang Kaget Ada Potongan Kaki Manusia yang Menghantam Kepala hingga Benjol, Sempat Kira Bambu

oleh -14 Dilihat

Seorang Pedagang di Jakarta Selatan Terkejut Lantaran Kepalanya Benjol Dihantam Oleh Sesuatu.

Dipublikasikan tanggal 22 Mar 2021

JAKARTA – Mulanya, Titin sempat mengira bahwa yang menghantamnya adalah bambu jatuh, namun ternyata yang menghantamnya adalah potongan kaki.

Seorang pedagang bernama Titin Siti Fatimah mengatakan, terpal lapak jualannya yang ada di dekat apartemen Setiabudi, Jakarta Selatan, secara tiba-tiba kena hantaman benda keras dari atas, Senin (22/3/2021) sekitar pukul 11.30 WIB.

Saat itu, Titin yang sedang asik main ponsel sendiri mengira benda yang jatuh tersebut adalah bambu.

Pasalnya karena kejatuhan benda tersebut, kepala Titin sampai benjol.

Mendengar teriakan Titin, pedagang yang lain pun menghampiri.

Akan tetapi, Titin yang awalnya mengira benda yang menghantamnya adalah bambu mendadak takut bahwa di dalam terpal itu isinya bom.

Maka dari itu, Titin sempat gemetar ketakutan ketika diminta membuka isi terpalnya.

Melihat ketakutan sang istri, Rajut (61) suami Titin, kemudian mengecek benda yang membentur terpal lapaknya.

Betapa kagetnya Rajut, bahwa yang sebenarnya menghantam kepala sang istri itu bukan bambu. Melainkan potongan kaki manusia, yang diduga berasal dari atas apartemen di lokasi jualannya sebagai tukang batagor.

Pengakuan lain juga disebutkan oleh seorang tukang batagor, Yuliani yang terkejut mendengar suara keras di atap terpal tempatnya berjualan.

“Tiba-tiba jatuh aja itu kaki.

Saya langsung kabur, suaranya kayak ledakan,” ujar Yuliani saat ditemui Kompas.com, Senin siang.

“Taunya kiranya bom. Itu kaki darah dan dagingnya berceceran,” tambahnya.

Hal tak jauh berbeda disampaikan saksi lainnya, Rizal Firdaus (29).

Di lokasi berbeda, tepatnya di basement apartemen, Rizal menemukan potongan tubuh lainnya yaitu kepala dan badan korban.

“Tubuhnya dekat jalur basement apartemen. Jadi memang terpisah dua bagian,” ujar pedagang nasi uduk itu.

Lebih lanjut Rizal mengatakan, potongan kaki tersebut menimpa terpal pedagang nasi goreng dan batagor di sebelahnya.

Suara jatuhnya potongan kaki dan diduga potongan tubuh terdengar bersamaan. “Pas bunyi jedar (potongan kaki) itu kepotong di atas atau gimana, saya enggak tahu,” kata Rizal.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Jimmy Christian Samma mengungkap, potongan tubuh yang jatuh dari apartemen bukan korban mutilasi, melainkan bunuh diri.

“Bukan (korban mutilasi),” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Jimmy Christian Samma kepada wartawan, Senin (22/3/2021)

Jimmy menambahkan, korban diduga bunuh diri dengan melompat dari apartemen. “Jatuh dari ketinggian,” ujarnya.

Polisi menduga lelaki tersebut mengakhiri hidup dengan cara melompat dari apartemen karena persoalan keuangan.

Namun, pihak kepolisian masih mendalami lebih lanjut.

Berdasarkan keterangan keluarga, korban sebelumnya terlihat sering diam.

Diduga korban memiliki persoalan keuangan karena bermain saham.

 

 

Edit : Margriet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *